Home » Blog » Mentan: Ribuan THL Diharapkan Lolos Seleksi ASN

Mentan: Ribuan THL Diharapkan Lolos Seleksi ASN

Sebanyak 14.924 tenaga harian lepas tenaga bantu penyuluh pertanian (THL-TBPP) binaan Kementerian Pertanian RI dinilai bakal memenuhi syarat menjadi aparatur sipil negara kategori pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (ASN-P3K). “Penyuluh adalah garda terdepan pertanian nasional,” kata Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman di acara sosialisasi ASN-P3K di Jakarta, Senin (11/2) petang. Dia berharap belasan ribu THL itu akan lolos seleksi yang digelar Badan Kepegawaian Negara (BKN) pada 23-24 Februari 2019. Sedianya, hasil tes tersebut akan diumumkan pada 1 Maret 2019.

Menurut Amran, Kementan masih membutuhkan 74 ribu orang penyuluh pertanian. Sementara saat ini, baru tersedia 31.500 orang sehingga masih membutuhkan 42.500 orang yang diprioritaskan dari THL lingkup Kementan RI. Dia merinci, pemerintah pernah mengangkat 6.000 THL menjadi calon pegawai negeri sipil (CPNS) pada September 2017. Untuk periode kali ini, Amran pun sudah mengusulkan 17.691 THL yang terdaftar untuk mengisi formasi ASN-P3K 2019 ini. Namun berdasarkan hasil validasi, hanya 14.924 yang lolos memenuhi syarat.

Para THL yang lolos validasi rata-rata memiliki pengalaman lapangan minimal 10 tahun. Sebagai pelaku di lapangan, mereka tentu mafhum urusan tanaman luar kepala. Tak heran bila usianya pun di atas 35 tahun. “Tanpa tes juga sudah lulus. Tolong jangan dipersulit,” kata Amran.

Kegiatan sosialisasi ASN-P3K yang dibuka Mentan ini dihadiri Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) Kementan Momon Rusmono, sejumlah pimpinan terkait di Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara-Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB), beberapa pejabat terkait Badan Kepegawaian Negara (BKN), dan wakil Kementerian Pendidikan Nasional. Tak ketinggalan, sedikitnya hadir pula 600-an orang kepala dinas pertanian tingkat provinsi/kabupaten/kota dan perwakilan THL Kementan dari seluruh Indonesia.

Momon mengamini. Dia berharap, sosialisasi ASN-P3K dapat disampaikan kembali kepada THL di daerah masing-masing. Khususnya tentang syarat pendaftaran, cara mendaftar, hingga proses mengikuti tes yang digelar BKN.(bppsdmp.pertanian.go.id/EPN)